Narasi

Emak dan Penganan Magelangan

Emak dan Penganan Magelangan

 

Penulis: Husni Efendi

Mie lethek, ceriping gethuk, slondok telo, legendar, teh tjap tjangkir, dan beberapa penganan Magelangan hadir dalam kotak kardus mie instan sore tadi.

Menerima paket tersebut terasa mak nyes, dalam hati sudah membatin pasti Emak pengirimnya.

Meyakini, bahwa tahun ini anaknya tidak bisa mudik lagi, dengan tanpa persetujuan dirinya mengirimkan paket tersebut semacam tanda untuk memberi tahu;

“wis ora popo, mengko meneh wae mulihe..”

Magelangan

Obrolan imajiner yang saya bangun sendiri, dan malah membuat mata seketika berkaca-kaca.
Menenangkan diri sesaat, dan menghirup aroma penganan tadi seperti menjadi pengganti mencium tangannya dari jauh.

Semacam persiapan dan nyicil untuk menelponnya nanti, supaya dada tidak terlalu terasa sesak, juga tidak membuatnya malah menjadi sedih.

Kangen, dan doa terucap lirih;

“sehat-sehat terus, Mak..”

Post Comment